BELAJAR MUJAHADAH DARI ANAS BIN NADHOR RADHIYALLAHU ‘ANHU
diambil dari faedah kajian:
📘 Kitab Riyaadhusshaalihiin | BAB 11
👤 USTAZ SOLEH ROIFUL HADIST, S.H. حَفِظَهُ اللهُ
📆 Kamis, 1 Rabiul Awal 1442 H / 7 Oktober 2021
🕌 Masjid Umar bin Khattab – Barito Kuala
1.Beliau tidak ikut dalam perang Badr, lalu dia mendatangi Rasulullah dan memberitahukan perihal demikian, dan kalaulah Allah maka tatkala perang Uhud kaum muslimin berpencar lalu Anas bin Nadhor Radhiyallahu memohon kepada Allah, “Ya Allah aku berlindung kepada….” kemudian Saad bin Muadz Radhiyallahu maju bertemu dengan Anas bin Nadhor Radhiyallahu, beliau Radhiyallahu anhu mengatakan: “Surga, demi Rabbnya Nadhar! Sungguh aku mencium bau surga di balik Uhud !”
Kemudian beliau Radhiyallahu anhu maju bertempur sampai gugur sebagai syahid. Ketika jasad beliau ditemukan, tidak ada seorang Sahabat pun yang bisa mengenalinya karena begitu banyak luka tusuk akibat tombak atau panah dan sayatan pedang di tubuh beliau Radhiyallahu ‘anhu .
Kata Anas bin Malik, “Dan sungguh kami telah mendapati jenazah yang dibadannya terdapat 80 tebasan pedang, lemparan anak panah”. Dan tidak satupun mengetahui jasad ini kecuali saudarinya (karena badannya yang sudah tidak utuh lagi), dan saudarinya mengenali dari tangannya.
Anas bin Malik, “kami melihat ayat ini turun untuk Anas bin Nadhor”
Yaitu Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
مِّنَ الْمُؤْمِنِينَ رِجَالٌ صَدَقُوا مَا عٰهَدُوا اللَّهَ عَلَيْهِ ۖ فَمِنْهُمْ مَّنْ قَضٰى نَحْبَهُۥ وَمِنْهُمْ مَّنْ يَنْتَظِرُ ۖ وَمَا بَدَّلُوا تَبْدِيلًا
“Di antara orang-orang mukmin itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah. Dan di antara mereka ada yang gugur, dan di antara mereka ada (pula) yang menunggu-nunggu dan mereka sedikit pun tidak mengubah (janjinya),”
(QS. Al-Ahzab 33: Ayat 23)
2.Lalu ketika Anas bin Malik saat ibunya menjadikan dirinya hadiah untuk Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam, ibunya percaya bahwa anaknya akan mendapatkan kebaikan dunia dan akhirat.
Faedah: Para orangtua harus lebih semangat untuk menitipkan anak-anaknya di lembaga pendidikan agama Islam dan mempercayakannya.
3.Anas bin Nadhor adalah Saudara bapaknya Anas bin Malik
Faedah dari Ustadz:
1.Bersungguh-sungguhnya seorang Anas bin Nadhor, ketika dia jujur dengan Allah maka Allah jujur dengan dirinya dan Allah realisasikan.
Ditulis oleh,
Juru Tulis Pesantren Intan Ilmu & Masjid Umar bin Khattab